OBAT DIABETES BEKERJA LEBIH BAIK DENGAN TIDUR CUKUP

Ketika membutuhkan obat diabetes yang bekerja dengan maksimal ternyata cukup dengan memperbaiki pola tidur yang baik. Istirahat cukup berperan besar dalam memperbaiki kesehatan tubuh dan membuat obat diabetes bekerja lebih baik dibandingkan mereka yang kurang tidur. Salah satu meningkatnya jumlah penderita diabetes adalah kebiasaan orang-orang tidur terlalu larut atau bekerja terlalu keras hingga kurang istirahat. Banyak hal bisa terjadi ketika tubuh mendapat istirahat yang cukup dan juga ketika kurang istirahat. Maka istirahat yang cukup akan member kesempatan obat diabetes untuk bekerja lebih baik.

Apa saja manfaat tidur cukup dan berkualitas bagi kesehatan?

 

Tidur cukup adalah obat diabetes terbaik

Orang-orang yang mendapatkan tidur cukup dan berkualitas ternyata juga memiliki kualitas hidup yang lebih baik. Mereka yang cukup istirahat akan tercatat berhasil mengurangi lemak lebih baik ketika diet dibandingkan mereka yang kurang istirahat. Mereka yang kekurangan waktu tidur bukannya mengalami penurunan jumlah lemak, justru mengalami penurunan massa otot yang itu juga berpengaruh terhadap kesehatan.

Berapa waktu yang cukup untuk seseorang tidur? Rata-rata tidur yang cukup adalah 7-9 jam setiap lama. Penelitian menunjukan bahwa mereka yang tidur hanya lima jam setiap malam memiliki kemungkinan 73% mengalami obesitas akibat metabolisme tubuh yang tidak sempurna. Sementara orang-orang yang tidur 7-9 jam sehari ternyata bisa memiliki berat badan yang lebih stabil.

Orang-orang yang kekurangan tidur biasanya juga lebih mudah merasa lelah, mengantuk dan terganggu emosinya, ini adalah indikasi ketika sistem imun tubuh mulai menurun. Imun tubuh yang menurun akan meningkatkan kemungkinan seseorang mudah terserang berbagai penyakit namun tidak mampu melawan masuknya sumber penyakit.

Salah satu penelitian yang dilakukan oleh Standford menemukan bahwa para pemain sepak bola kampus yang mendapatkan tidur berkualitas 10 jam selama 7-8 minggu ternyata menunjukan peningkatan pada kemampuannya dan perbaikan stamina.

Nah, bagi pasien diabetes perlu mengetahui bahwa obat untuk mengatasi rasa sakit pada tubuh adalah dengan tidur yang cukup. Sebuah studi yang dilakukan di Harvard menunjukan bahwa mereka yang mengurangi jam tidurnya ternyata juga mulai memproduksi glukosa perlahan-lahan. Kondisi ini ternyata berhubungan dengan diabetes dan bisa sangat berbahaya untuk tubuh.

Pastikan untuk memenuhi waktu tidur yang cukup. Tidak hanya jumlah jamnya saja yang cukup tetapi juga kualitas tidurnya. Pasien diabetes mungkin sulit mendapat tidur yang berkualitas akibat diabetes yang membuat pasien sering terbangun tengah malam untuk buang air kecil. Maka cobalah mengonsumsi obat diabetes sesuai anjuran dokter untuk mengurangi efek diabetes pada tubuh dan membantu mengendalikan gula darah.

 

Baca juga: OBAT DIABETES HERBAL DALAM PENCEGAHAN DIABETES TIPE 2