Flu mungkin kedengarannya seperti kondisi normal untuk beberapa orang, tetapi tidak ketika flu menjadi penyakit pada pasien diabetes. Masalah kesehatan ini bisa mempengaruhi atau justru terpengaruh oleh kondisi gula darah yang tinggi pada pasien. Masalah kesehatan sekecil apapun itu akan jadi masalah ketika berhadapan dengan gula darah yang tidak stabil. Nah, kali ini akan dibahas tentang bagaimana menghadapi flu pada pasien diabetes. Mulai dari bagaimana mengenali gejala flu sampai mengatasi kondisi tersebut.
Apa itu flu?
Mari mulai dulu dengan mengenali sebenarnya flu itu kondisi seperti apa sih dan bagaimana bisa sampai menyerang seseorang?
Flu sebenarnya penyakit yang berasal dari virus atau kuman yang menempel pada hidung, tenggorokan, serta paru-paru. Itulah mengapa daerah ini adalah tempat-tempat pertama yang akan merasa tidak nyaman ketika terserang flu.
Bagi orang-orang dengan kondisi gula darah normal, flu adalah penyakit ringan yang akan segera sembuh jika istirahat dan minum obat rutin. Tetapi bagi pasien diabetes, flu dapat memicu terjadinya berbagai masalah kesehatan lain yang berbahaya.
Untuk mengenali gejala flu sebenarnya ada beberapa tanda-tanda seseorang kemungkinan terserang flu. Gejala yang ditunjukan misalnya saja: sakit kepala, demam hingga mengigil, merasa lelah, batuk-batuk, tenggorokan serak, otot yang terasa sakit dan hidung berair. Beberapa gejala ini tentu saja tidak akan muncul sekaligus, tetapi cukup sekedar dijadikan patokan untuk segera melakukan pertolongan pertama.
Flu shot
Flu shot adalah semacam vaksin untuk meningkatkan kekebalan tubuh sehingga tidak mudah terserang flu pada waktu-waktu tertentu. Tapi tidak semua orang perlu menerima metode pengobatan ini. Cukup mereka yang masih berusia 6 bulan atau mereka yang sudah cukup tua sehingga sistem kekebalan tubuhnya tidak sebaik dulu. Flu shot bisa dilakukan setiap satu tahun sekali.
Tentu saja flu shot tidak memiliki efek samping yang berarti pada pasien. Mungkin beberapa saat setelah dilakukan penyuntikan lengan akan terasa lebih gatal dan membengkak selama beberapa hari. Tetapi hal ini tidak perlu dicemaskan karena itu adalah reaksi normal.
Perlu diketahui bahwa flu shot bukan untuk menyembuhkan sakit flu, hanya untuk memproteksi diri dari kemungkinan terserang flu. Kembali lagi, gaya hidup sehat menjadi kunci untuk menghindarkan diri dari flu. Flu shot tidak hanya dapat melindungi pasien diabetes dari kemungkinan sakit flu yang bisa berbahaya, tetapi juga melindungi orang-orang di sekitarnya.
Lalu apa yang harus dilakukan untuk menghindari flu?
Cara terbaik untuk melindungi diri dari flu tentu saja yang pertama adalah dengan mendapatkan flu shot setiap satu kali dalam setahun menjelang musim-musim sakit flu. Biasanya terjadi pada musim hujan atau peralihan antara musim panas ke musim hujan.
Mintalah rekomendasi dari dokter tentang obat apa yang harus diminum untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Serta jangan lupa untuk menyesuaikan dengan gaya hidup diabetes yang telah dilakukan, termasuk diet dan olahraga rutin.
Baca juga: OBAT DIABETES DITENTUKAN DARI APA YANG DOKTER KETAHUI