Penyakit diabetes bisa menimbulkan komplikasi di berbagai organ dalam tubuh salah satunya adalah menyerang ginjal. Kadar gula darah tinggi ternyata berakibat buruk pada kondisi kesehatan ginjal. Karena ginjal adalah organ yang penting dalam proses penyaringan kotoran, tentu menjaga kondisi kesehatan ginjal adalah hal yang penting.
Ginjal bertugas membersihkan darah dan tugas utamanya adalah mengeluarkan sampah-sampah serta berbagai produk tak terpakai yang bisa membuat tubuh sakit. Sementara itu resiko kerusakan ginjal menjadi lebih tinggi ketika seseorang memiliki penyakit diabetes. Pada akhirnya kerusakan ginjal juga akan memicu berbagai penyakit lain yang lebih sulit dikendalikan.
Penyakit ginjal pada pasien diabetes
Sering kali penyakit ginjal disadari terlambat, maka disebut juga dengan hidden health problem. Kenapa sering disadari terlambat? Karena penyakit ginjal jarang sekali menunjukan gejala yang jelas untuk disadari. Nah, untuk pasien diabetes, berikut ini ada beberapa cara melindungi ginjal dari komplikasi penyakit diabetes.
Pertama, selalu lakukan kontrol terhadap gula darah. Hal ini bisa membuat kerja ginjal jadi lebih ringan. Pasien diabetes akan sering merasa haus dan butuh banyak minum yang mengakibatkan ginjal harus terus bekerja untuk menyaring kotoran menjadi urine. Terlalu banyak cairan yang masuk juga menyebabkan penumpukan protein pada ginjal yang memicu komplikasi yaitu diabetes ketoacidosis.
Kedua, selain kadar gula darah jaga juga tekanan darah pada pasien diabetes. Tekanan darah tinggi membuat semua organ dalam tubuh bekerja lebih keras termasuk ginjal. Sebenarnya tekanan darah tinggi tidak hanya memicu kerusakan pada ginjal saja, banyak penyakit komplikasi diabetes yang disebabkan dari tekanan darah tinggi seperti serangan jantung dan stroke.
Ketiga, jadilah orang yang lebih aktif bergerak dan rajin memakan makanan sehat setiap hari. Bergerak aktif membantu membakar lemak, melancarkan peredaran darah dan menurunkan kadar gula darah dengan lebih efektif. Olahraga dan aktifitas fisik lainnya bisa mempercepat pengeluaran racun melalui keringat. Selain melalui urine, racun dan kotoran dalam tubuh juga bisa dikeluarkan melalui keringat. Makan makanan yang sehat akan membuat kerja ginjal lebih ringan karena akan lebih sedikit kotoran yang harus dibuang dari tubuh dan lebih banyak nutrisi yang diedarkan.
Keempat, selalu lakukan pengecekan kadar protein yang menumpuk dalam tubuh setiap satu tahun sekali (minimal). Penumpukan protein dalam tubuh akan menyebabkan diabetes ketoacidosis.
Kelima, kendalikan pula berat badan. Berat badan berlebih membuat penumpukan lemak berlebih di seluruh badan sehingga banyak organ tubuh yang bekerja lebih keras.
Keenam, jangan merokok. Zat-zat dalam rokok bisa sangat mempengaruhi kinerja organ dalam tubuh, termasuk ginjal.
Ketujuh, minum air putih secara rutin, minimal 6 sampai 8 gelas setiap hari. Ini untuk mengeluarkan kotoran dalam tubuh bersama urine.
Dan terakhir, konsumsi obat rutin sesuai dengan resep dokter jika memang dibutuhkan. Obat sesuai resep dokter dibutuhkan untuk membantu mengendalikan gula darah sehingga kadar gula darah lebih stabil dan ginjal lebih terjaga.
Baca juga: MENGHINDARI KOMPLIKASI DIABETES PADA GIGI